Assalamualaikum..teman teman, apa kabarnya ? Yeeyy, akhirnya ngeblog lagi, setelah naik turun pasang surut, semoga bisa nulis terus..aamiin
Nah..kali ini, saya mau cerita sedikit pengalaman saya waktu kemarin sempat pergi ke Bangka Belitung,tepatnya ke pulau Bangka via darat dari Kota Jambi.
Perjalanan dimulai dari Kota Jambi, tepatnya dari SD Alam Alfath di pasir putih jam 7.30 malam. Kepergian ke Bangka kali ini juga untuk menghadiri kegiatan Jambore Anak Sekolah Alam Nusantara regio Sumbagsel. Kami berangkat dengan rombongan 14 orang menggunakan mobil menuju Palembang. Perjalanannya perkiraan sekitar 10 - 12 jam. Yappp, perjalanan Jambi Palembang yang biasanya hanya 7-8 jam molor karena jalan rusak. Rusak paraaahh, kita di mobil sampai terlunjak-lunjak..ohh pemerintah, tolong lihat kondisi jalannya yang rusak parah dan di banyak titik itu, semoga gak memakan korban selain waktu yang yang habis di jalan. Tapi walaupun jalannya rusak, fasilitas umum seperti pom bensinnya memadai dan bersih. Saya dan rombongan sempat berhenti di dua pom bensin (tapi gak tau nama daerahnya) dan tersedia toilet yang bersih, masjid, juga minimarket. Buat traveller yang kehabisan persediaan logistik (ciee ilee bahasanya) bisa di beli di satu tempat, praktis gak nyari nyari lagi. Lanjut cerita perjalanan, akhirnya kita sampai di Palembang dan istirahat sebentar di Sekolah Alam Palembang (sapa) sebelum konvoi menjuju pelabuhan Tanjung Api-api. (lanjut episode 2 )...
Nah..kali ini, saya mau cerita sedikit pengalaman saya waktu kemarin sempat pergi ke Bangka Belitung,tepatnya ke pulau Bangka via darat dari Kota Jambi.
Perjalanan dimulai dari Kota Jambi, tepatnya dari SD Alam Alfath di pasir putih jam 7.30 malam. Kepergian ke Bangka kali ini juga untuk menghadiri kegiatan Jambore Anak Sekolah Alam Nusantara regio Sumbagsel. Kami berangkat dengan rombongan 14 orang menggunakan mobil menuju Palembang. Perjalanannya perkiraan sekitar 10 - 12 jam. Yappp, perjalanan Jambi Palembang yang biasanya hanya 7-8 jam molor karena jalan rusak. Rusak paraaahh, kita di mobil sampai terlunjak-lunjak..ohh pemerintah, tolong lihat kondisi jalannya yang rusak parah dan di banyak titik itu, semoga gak memakan korban selain waktu yang yang habis di jalan. Tapi walaupun jalannya rusak, fasilitas umum seperti pom bensinnya memadai dan bersih. Saya dan rombongan sempat berhenti di dua pom bensin (tapi gak tau nama daerahnya) dan tersedia toilet yang bersih, masjid, juga minimarket. Buat traveller yang kehabisan persediaan logistik (ciee ilee bahasanya) bisa di beli di satu tempat, praktis gak nyari nyari lagi. Lanjut cerita perjalanan, akhirnya kita sampai di Palembang dan istirahat sebentar di Sekolah Alam Palembang (sapa) sebelum konvoi menjuju pelabuhan Tanjung Api-api. (lanjut episode 2 )...
Komentar
Posting Komentar